Pengenalan Multimedia
Multimedia adalah suatu informasi yang disajikan oleh komputer dalam bentuk yang sangat beragam seperti suara, video, animasi dan juga dalam bentuk tradisional yaitu teks, gambar grafik dan citra. Atau multimedia juga berarti suatu bidang yang berkaitan dengan penyatuan dengan kendali komputer informasi-informasi dalam beragam format : teks, grafik, gambar, citra, video, animasi, audio atau media lain. Hypermedia adalah suatu istilah yang digunakan pertama kali untuk mewakili suatu konsep penyajian secara non linier informasi dalam berbagai format dan saling terhubung. Format - format informasi tersebut seperti gambar, teks, citra, video dan audio.
Hypermedia menggunakan konsep hypertext yaitu teks yang berisi link ke teks lainnya. Dengan cara ini teks-teks tidak tersusun secara linier seperti buku, tapi non-linier.
Sistem multimedia adalah sistem yang mampu memproses data dan aplikasi multimedia. Dalam memproses data aplikasi multimedia, sistem dikendalikan dengan komputer secara terintegrasi dan dengan antarmuka yang interaktif informasi disajikan secara digital. Untuk dapat menghasilkan informasi digital yang interaktif dalam berbagai format.
Beberapa hal dalam sistem multimedia yang harus diperhatikan yaitu:
• Urutan penyajian frame yang benar
• Sinkronisasi antara video dan audio
• Data harus dalam bentuk digital, sehingga mungkin memerlukan digitalisasi data
• Bagaimana menyajikan data dengan berbagai format dan menyimpan informasi yang bersifat sementar a
• Ukuran data yang besar memerlukan tempat penyimpanan, bandwidth yang cukup untuk mengirim, waktu proses yang tidak sedikit. Kompresi data berperan besar dalam hal ukuran data multimedia.
Beberapa hal tersebut menyebabkan sistem multimedia harus juga didukungan fasilitas atau infrstruktur sebagai kebutuhan utama. Kebutuhan infrastruktur yang diperlukan adalah:
• Hardware dengan kapasitas memory besar dan kecepatan processor besar untuk
pemrosesan
• Hardware /Software khusus untuk real-time atau streaming
Contoh : Video Camera, Video Recorder, Audio Microphone, Keyboards, mice, graphics tablets, 3D input devices, tactile sensors, VR devices.
• Format mudah untuk kompresi/dekompresi
• Input/Output yang efisien dan cepat
• Sistem Operasi khusus dukung transfer langsung ke disk, proses interupsi yang
cepat, dan streaming I/O
• Network Support yang memadai untuk transfer data multimedia yang umumnya
berukuran besar
• Software Tool untuk tangani media, desain dan pembangunan
Multimedia Database
Multimedia database adalah suatu sistem database yang mampu mengoperasikan data seperti menyimpan, mengolah dan menghasilkan informasi yang disajikan dalam berbagai format seperti teks, audio, video, grafik atau gambar dan citra. Perbedaan dengan database system tradisional terletak pada kemampuan menyimpan informasi dalam berbagai format dan menyajikannya dalam berbagai format juga. Masalah yang sering terjadi dalam multimedia database adalah kemampuan mendapatkan kembali informasi dan indexing.
Salah satu contoh dari pemanfaatan multimedia database adalah database yang digunakan oleh polisi dengan gambar arsitektur sederhana
Pada aplikasi di atas, kamera digunakan untuk merekam dan menghasilkan koleksi video dalam bentuk file. Data suara juga direkam dan dikoleksi melalui rekaman telpon. Data foto atau citra dan data spasial dari database informasi geografis melengkapi koleksi data kepolisian. Kemudian data-data ini dapat dimanipulasi sedemikian rupa dengan query untuk menghasilkan informasi dalam berbagai format.
Minggu, 02 Desember 2007
NIRKABEL
Division Multiple Access ( DMA )
Saat ini ada 3 jenis DMA yang berlaku di dunia, diantaranya adalah :
FDMA = Frequency Division Multiple Access
TDMA = Time Division Multiple Access
CDMA = Code Division Multiple Access
Time Division Multiple Access ( TDMA )
GSM ( Global System for Mobile Comunication ), menggunakan teknologi TDMA dengan menggunakan penyandian untuk membuat panggilan lebih aman. GSM berada pada frekuensi 900 Mhz – 1800 Mhz.
Subscriber Identification Mobile (SIM card )
GSM di Amerika tidak kompetibel dengan sistem internasional, ponsel yang dapat digunakan hanya yang memiliki fitur triband dan quadband.
Code Division Multiple Access ( CDMA )
Merupakan kode pada data yang telah didigitalkan lalu menyebarkan ke seluruh bandwidth yang ada, tiap sinyal disebarkan pada seluruh bandwidth dengan kode khusus.
Jenis – Jenis Ponsel yang ada sekarang :
1G
- NMT ( Nordic Mobile Telephony )
- AMPS ( Advanced Mobile Phone Service )
2G
- GSM
- INDEN
- D-AMPS
- CDMA-one
2,75 G
- CDMA 1x RTT
- EDGE ( Enchaced Datarater Globali Evolution )
3G
- wCDMA
- UMTS ( Universal Mobile Telecomunication Service )
- FDMA
- CDMA 2006 1xEV
- TD-SCDMA
3,5 G
- HDSPA ( High Speed Downlink Packet Access )
Adalah protocol basis paket utk meningkatkan kapasitas dan kecepatan transfer data sampai 14,4 Mbps untuk download dan downlink serta 2Mbps untuk keperluan upload dan uplink.
Operator Selular yang ada di Indonesia :
AMPS
- Komselindo
GSM
- Telkomsel
- Im3
- Excelindo
- Satelindo
- Three
GPRS ( General Packet Radio Service )
- Telkomsel
- Satelindo
- Im3
CDMA
- Telkom Fleksi
- Indosat Star One
- Bakrie Telko Esia
- Mobile-8 Fren
Saat ini ada 3 jenis DMA yang berlaku di dunia, diantaranya adalah :
FDMA = Frequency Division Multiple Access
TDMA = Time Division Multiple Access
CDMA = Code Division Multiple Access
Time Division Multiple Access ( TDMA )
GSM ( Global System for Mobile Comunication ), menggunakan teknologi TDMA dengan menggunakan penyandian untuk membuat panggilan lebih aman. GSM berada pada frekuensi 900 Mhz – 1800 Mhz.
Subscriber Identification Mobile (SIM card )
GSM di Amerika tidak kompetibel dengan sistem internasional, ponsel yang dapat digunakan hanya yang memiliki fitur triband dan quadband.
Code Division Multiple Access ( CDMA )
Merupakan kode pada data yang telah didigitalkan lalu menyebarkan ke seluruh bandwidth yang ada, tiap sinyal disebarkan pada seluruh bandwidth dengan kode khusus.
Jenis – Jenis Ponsel yang ada sekarang :
1G
- NMT ( Nordic Mobile Telephony )
- AMPS ( Advanced Mobile Phone Service )
2G
- GSM
- INDEN
- D-AMPS
- CDMA-one
2,75 G
- CDMA 1x RTT
- EDGE ( Enchaced Datarater Globali Evolution )
3G
- wCDMA
- UMTS ( Universal Mobile Telecomunication Service )
- FDMA
- CDMA 2006 1xEV
- TD-SCDMA
3,5 G
- HDSPA ( High Speed Downlink Packet Access )
Adalah protocol basis paket utk meningkatkan kapasitas dan kecepatan transfer data sampai 14,4 Mbps untuk download dan downlink serta 2Mbps untuk keperluan upload dan uplink.
Operator Selular yang ada di Indonesia :
AMPS
- Komselindo
GSM
- Telkomsel
- Im3
- Excelindo
- Satelindo
- Three
GPRS ( General Packet Radio Service )
- Telkomsel
- Satelindo
- Im3
CDMA
- Telkom Fleksi
- Indosat Star One
- Bakrie Telko Esia
- Mobile-8 Fren
Pemanfaatan Database untuk Memahami Selera Konsumen
Pemanfaatan Database untuk Memahami Selera Konsumen
DDB adalah suatu periklanan di New York dengan 206 kantor di 96 negara. Iklan yang sukses adalah iklan yang paham betul konsumen produk: kepentingan, keinginan dan motif. DDB melakukan banyak survey pasar untuk mencari informasi, dan data apapun yang berkaitan dan mungkin berkaitan. DDB memanfaatkan kumpulan data dan informasi yang tersusun dalam sistem manajemen basis data atau database management system ( DBMS ) yang menyimpan data dengan jumlah sangat besar.
Database atau Basis data
Data adalah fakta-fakta yang belum diproses ( mentah ) atau apa adanya. Contohnya nama karyawan, usia, jumlah jam kerja, alamat, dan gaji. Dalam suatu sistem informasi, data disusun dalam suatu database
Dalam suatu file, maka setiap entiti disimpan sebagai 1 record, sedangkan setiap atribut diwakili oleh satu field. Nilai dari atribut disebut item data, kemudian diolah dan menghasilkan informasi.
Aplikasi Database
Database saat ini diakses, dikelola dan dimanipulasi untuk menghasilkan informasi yang berguna. Proses manipulasi yang biasanya terjadi adalah pencarian, penyaringan, sintesis, dan penggabungan data dengan menggunakan aplikasi database. Dengan aplikasi ini pengelola, operator dan pengguna dapat:
1. terhubung ke database perusahaan melalui Internet.
2. set gudang data (data warehouse) dan data mart
3. menggunakan database untuk diolah dengan aplikasi business intelligence untuk meningkatkan produktifitas baik berupa produk maupun pengetahuan.
Dengan terhubung ke database perusahaan melalui Internet maka informasi yang dihasilkan dari pengolahan database dapat ditampilkan dimanapun juga.
Acuan:
Wikipedia. http://en.wikipedia.org/
Stair, Raplh, Reynolds, George. Fundamentals of Information System. 3rd Edition.
Thomson Course Technology. 2006.
DDB adalah suatu periklanan di New York dengan 206 kantor di 96 negara. Iklan yang sukses adalah iklan yang paham betul konsumen produk: kepentingan, keinginan dan motif. DDB melakukan banyak survey pasar untuk mencari informasi, dan data apapun yang berkaitan dan mungkin berkaitan. DDB memanfaatkan kumpulan data dan informasi yang tersusun dalam sistem manajemen basis data atau database management system ( DBMS ) yang menyimpan data dengan jumlah sangat besar.
Database atau Basis data
Data adalah fakta-fakta yang belum diproses ( mentah ) atau apa adanya. Contohnya nama karyawan, usia, jumlah jam kerja, alamat, dan gaji. Dalam suatu sistem informasi, data disusun dalam suatu database
Dalam suatu file, maka setiap entiti disimpan sebagai 1 record, sedangkan setiap atribut diwakili oleh satu field. Nilai dari atribut disebut item data, kemudian diolah dan menghasilkan informasi.
Aplikasi Database
Database saat ini diakses, dikelola dan dimanipulasi untuk menghasilkan informasi yang berguna. Proses manipulasi yang biasanya terjadi adalah pencarian, penyaringan, sintesis, dan penggabungan data dengan menggunakan aplikasi database. Dengan aplikasi ini pengelola, operator dan pengguna dapat:
1. terhubung ke database perusahaan melalui Internet.
2. set gudang data (data warehouse) dan data mart
3. menggunakan database untuk diolah dengan aplikasi business intelligence untuk meningkatkan produktifitas baik berupa produk maupun pengetahuan.
Dengan terhubung ke database perusahaan melalui Internet maka informasi yang dihasilkan dari pengolahan database dapat ditampilkan dimanapun juga.
Acuan:
Wikipedia. http://en.wikipedia.org/
Stair, Raplh, Reynolds, George. Fundamentals of Information System. 3rd Edition.
Thomson Course Technology. 2006.
Enterprise Systems: SCM – ERP -CRM
Enterprise Systems:
SCM – ERP -CRM
Enterprise Systems
Enterprise resource planning (ERP)
Customer relationship management (CRM)
Supply Chain Management (SCM)
Definisi
Supply chain/rantai pemasokan: aliran bahan, informasi, uang dan layanan dari penyedia bahan mentah melalui pabrik dan gudang sampai
Supply chain management (SCM): perencanaan, pengelolaan dan koordinasi dari semua aktifitas rantai pemasokan.
Aliran Supply Chain
Aliran bahan mentah/material: produk fisik, bahan mentah,atau pasokan. Produk daur ulang, produk retur, barang terbuang.
Aliran data : pengiriman, pemesanan, retur, dan penjadwalan.
Aliran Finansial : transfer uang, pembayaran, informasi credit card information dan jadwal pembayaran
Komponen Supply Chain
Upstream: sumber bahan dari pemasok
Internal: pabrik, pemaketan (packaging), perakitan
Downstream: distribusi
Pergerakan dari produk / layanan, organisasi dan orang-orang yang terkait
Contoh
upstream: susu sapi, kayu, pabrik kertas, pabrik karton susu, label, pabrik kimia, pabrik container plastik
Internal: susu+ tambahannya diproses, packaging susu +label+ kotak karton/container plastik
Downstream: supermarket, toko
Masalah Supply Chain
Permintaan pasar yang tidak pasti
Koordinasi beberapa aktifitas internal dan dengan rekanan bisnis
Solusi
Gudang : menyimpan stok untuk penuhi permintaan
Information sharing: menggunakan Electronic Data Interchange (EDI), extranets, dan groupware.
Vendor-managed inventory (VMI): supplier mengawasi langsung stok di toko-toko retail dan memasok saat diperlukan.
Solusi (lanjutan)
Hub: akses bahan mentah/material secara langsung oleh konsumen secara online dan dikirim ke manufacture/perakit untuk menghasilkan produk
Kolaborasi Supply chain: koordinasi antara pemasok dan pembeli untuk memenuhi tujuan bersama
Enterprise Resource Planning
bagaimana mengendalikan proses bisnis dalam real time dengan menggunakan satu arsitektur software?
Contoh:
akses langsung ke gudang/persediaan, data produk, catatan pembayaran kredit pelanggan, dan informasi order sebelumnya
Enterprise Resource Planning
Konsep penyatuan perencanaan, pengelolaan dan penggunaan semua sesumber dalam perusahaan
Konsep ini bermula dari:
Material requirement planning (MRP): suatu model perencanaan yang menyatukan: produksi, pembelian dan persediaan.
Manufacturing resource planning (MRP II): pengembangan MRP dengan menambahkan perencanaan finansial dan kebutuhan pengerjaan.
Internal dan external integration
Internal integration: penyatuan dalam perusahaan, antara aplikasi dengan database.
External integration: penyatuan aplikasi dan database antar partner bisnis.
Generasi ERP
Generasi I ERP konsentrasi pada aktifitas dalam perusahaan yang rutin dan dilakukan terus-menerus.
Generasi II ERP meningkatkan sistem informasi untuk meningkatkan efisiensi dalam penanganan transaksi, meningkatkan pengambilan keputusan, dan mengubah cara berbisnis menjadi e-business.
Software ERP
Vendor yang mengembangkan software ERP:
l SAP
l ORACLE
l PeopleSoft
l Computer Associates
CRM
Customer relationship management (CRM): usaha perusahaan untuk mendapatkan dan mempertahankan konsumen dengan dukungan IT (pada umumnya).
Memperlakukan konsumen yang berbeda dengan cara berbeda
Tipe CRM
Operational CRM: aktifitas yang melibatkan pelayanan konsumen, pengelolaan pesanan,otomasi manajemen pembayaran dan pemasaran
Analytical CRM: aktifitas yang merekam, menyimpan, menyarikan, mengolah, mengartikan, dan melaporkan data konsumen ke perusahaan. user.
Collaboration CRM: berkaitan dengan semua kebutuhan komunikasi untuk berkoordinasi dan bekerja sama antara konsumen dan penjual.
Klasifikasi Aplikasi CRM
Customer-facing applications :
l Pelanggan berinteraksi dengan perusahaan: help desk, service automation
Customer-touching applications:
l Pelanggan berinteraksi dengan aplikasi perusahaan
Customer-centric intelligence applications:
l Aplikasi analisis hasil proses operasional
Online networking applications
· Jaringan online untuk membangun relasih dengan orang. Chat room dan discussion board adalah alat-alatnya.
Tool lain untuk customer service
Personalized Web pages
FAQs
E-mail and automated response
Chat rooms
Call center
Troubleshooting tools
SCM – ERP -CRM
Enterprise Systems
Enterprise resource planning (ERP)
Customer relationship management (CRM)
Supply Chain Management (SCM)
Definisi
Supply chain/rantai pemasokan: aliran bahan, informasi, uang dan layanan dari penyedia bahan mentah melalui pabrik dan gudang sampai
Supply chain management (SCM): perencanaan, pengelolaan dan koordinasi dari semua aktifitas rantai pemasokan.
Aliran Supply Chain
Aliran bahan mentah/material: produk fisik, bahan mentah,atau pasokan. Produk daur ulang, produk retur, barang terbuang.
Aliran data : pengiriman, pemesanan, retur, dan penjadwalan.
Aliran Finansial : transfer uang, pembayaran, informasi credit card information dan jadwal pembayaran
Komponen Supply Chain
Upstream: sumber bahan dari pemasok
Internal: pabrik, pemaketan (packaging), perakitan
Downstream: distribusi
Pergerakan dari produk / layanan, organisasi dan orang-orang yang terkait
Contoh
upstream: susu sapi, kayu, pabrik kertas, pabrik karton susu, label, pabrik kimia, pabrik container plastik
Internal: susu+ tambahannya diproses, packaging susu +label+ kotak karton/container plastik
Downstream: supermarket, toko
Masalah Supply Chain
Permintaan pasar yang tidak pasti
Koordinasi beberapa aktifitas internal dan dengan rekanan bisnis
Solusi
Gudang : menyimpan stok untuk penuhi permintaan
Information sharing: menggunakan Electronic Data Interchange (EDI), extranets, dan groupware.
Vendor-managed inventory (VMI): supplier mengawasi langsung stok di toko-toko retail dan memasok saat diperlukan.
Solusi (lanjutan)
Hub: akses bahan mentah/material secara langsung oleh konsumen secara online dan dikirim ke manufacture/perakit untuk menghasilkan produk
Kolaborasi Supply chain: koordinasi antara pemasok dan pembeli untuk memenuhi tujuan bersama
Enterprise Resource Planning
bagaimana mengendalikan proses bisnis dalam real time dengan menggunakan satu arsitektur software?
Contoh:
akses langsung ke gudang/persediaan, data produk, catatan pembayaran kredit pelanggan, dan informasi order sebelumnya
Enterprise Resource Planning
Konsep penyatuan perencanaan, pengelolaan dan penggunaan semua sesumber dalam perusahaan
Konsep ini bermula dari:
Material requirement planning (MRP): suatu model perencanaan yang menyatukan: produksi, pembelian dan persediaan.
Manufacturing resource planning (MRP II): pengembangan MRP dengan menambahkan perencanaan finansial dan kebutuhan pengerjaan.
Internal dan external integration
Internal integration: penyatuan dalam perusahaan, antara aplikasi dengan database.
External integration: penyatuan aplikasi dan database antar partner bisnis.
Generasi ERP
Generasi I ERP konsentrasi pada aktifitas dalam perusahaan yang rutin dan dilakukan terus-menerus.
Generasi II ERP meningkatkan sistem informasi untuk meningkatkan efisiensi dalam penanganan transaksi, meningkatkan pengambilan keputusan, dan mengubah cara berbisnis menjadi e-business.
Software ERP
Vendor yang mengembangkan software ERP:
l SAP
l ORACLE
l PeopleSoft
l Computer Associates
CRM
Customer relationship management (CRM): usaha perusahaan untuk mendapatkan dan mempertahankan konsumen dengan dukungan IT (pada umumnya).
Memperlakukan konsumen yang berbeda dengan cara berbeda
Tipe CRM
Operational CRM: aktifitas yang melibatkan pelayanan konsumen, pengelolaan pesanan,otomasi manajemen pembayaran dan pemasaran
Analytical CRM: aktifitas yang merekam, menyimpan, menyarikan, mengolah, mengartikan, dan melaporkan data konsumen ke perusahaan. user.
Collaboration CRM: berkaitan dengan semua kebutuhan komunikasi untuk berkoordinasi dan bekerja sama antara konsumen dan penjual.
Klasifikasi Aplikasi CRM
Customer-facing applications :
l Pelanggan berinteraksi dengan perusahaan: help desk, service automation
Customer-touching applications:
l Pelanggan berinteraksi dengan aplikasi perusahaan
Customer-centric intelligence applications:
l Aplikasi analisis hasil proses operasional
Online networking applications
· Jaringan online untuk membangun relasih dengan orang. Chat room dan discussion board adalah alat-alatnya.
Tool lain untuk customer service
Personalized Web pages
FAQs
E-mail and automated response
Chat rooms
Call center
Troubleshooting tools
Konsep Sistem Informasi
Konsep Sistem Informasi
Pada jaman yang serba modern ini dapat dipastikan bahwa semua jenis organisasi di manapun sangat membutuhkan aliran informasi yang dipergunakan membantu kerja manajer perusahaan untuk mengambil suatu atau pun banyak keputusan yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut. Sistem informasilah yang bertugas untuk mengatur dan mengarahkan aliran informasi dalam peusahaan tersebut.
Ada 6 bagian Sistem informasi berbasis computer, diantaranya adalah : hardware ( perangkat keras ), software ( perangkat lunak ), data atau informasi, prosedur, komunikasi dan SDM. Prosedur adalah urutan langkah yang dilakukan untuk menyelesaikan satu atau lebih aktifitas pengolahan informasi.
Boehringer Ingelhiem adalah satu dari 20 perusahaan farmasi terbesar di dunia. Dengan pendapatan US$7.6 juta dan 32.000 pegawai di 60 negara, perusahaan ini memiliki beberapa manufaktur dan pemasaran obat, produk industri dan produk kesehatan hewan. Dengan jangkauan yang sangat besar manajemen akan merasakan kesulitan dalam mengambil keputusan. Makin besar perusahaan, makin lambat aliran informasi. Boehringer menyediakan sistem informasi bergerak untuk 1/3 pekerjanya yang bekerja di luar kantor. Sehingga informasi penjualan dapat diakses dan diperbarui oleh siapapun,kapanpun, dan dimanapun.
Berikut ini adalah tugas utama yang harus dilakukan oleh manajemen :
1. Perencanaan kegiatan manajer untuk menentukan tujuan dan membangun rencana jangka panjang dan pendek untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.
2. Pengelolaan struktur organisasi, standar dan prosedur kerja, rancangan kebijakan untuk melakukan aktifitas bisnis.
3. Penyediaan staff adalah tanggung jawab untuk identifikasi kebutuhan staff, rekrutmen, pelatihan dan penempatan.
4. Pengawasan mengarah ke pendampingan, bimbingan dan pengawasan terhadap
pekerja atau staff. Ini untuk membuat mereka selalu termotivasi, produktif dan
menghasilkan produk yang sesuai dengan kualitas yang ditentukan.
5. Pengendalian adalah tanggung jawab untuk memonitor kinerja organisasi dan ekonomi perusahaan serta lingkungan perusahaan sehingga langkah yang diambil meningkatkan kinerja dan keuntungan perusahaan.
Transaction ransaction Processing System ( TPS )
TPS adalah bisnis proses pertama yang dikomputerisasi dan tanpa IS, pencatatan dan pengolahan transaksi bisnis akan menghabiskan banyak waktu.
Contoh dari kegiatan TPS :
transaksi penjualan, transaksi peminjaman VCD, transaksi peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan. Pendaftaran anggota baru, pendaftaran mahasiswa baru, dan pembayaran registrasi. Laporan yang dihasilkan oleh TPS misalnya denda pengembalian buku harian. Daftar matakuliah semester gasal, dan KRS mahasiswa persemester.
Management Information System
MIS berperan untuk menyediakan informasi yang tepat kepada orang yang tepat pada waktu yang tepat dalam organisasi. Bentuk dari informasi pada umumnya berupa laporan untuk mendukung pengambilan keputusan.
Contoh laporan adalah laporan penggajian karyawan, laporan harian produksi produk baru, laporan
bulanan kredit pelanggan, laporan pendapatan bulanan, laporan waktu kerja karyawan, laporan transaksi sirkulasi perpustakaan, laporan pengeluaran bulanan
Decision Support System ( DSS )
DSS adalah sekumpulan orang, prosedur, software, database dan peralatan yang digunakan utnuk mendukung pengambilan keputusan dan pemecahan masalah dan berfokus dalam efektifitas pengambilan keputusansaat menghadapi permasalahan.
Contoh DSS : missal dalamk perpustakaan. Ketika pengelola ingin mengetahui jenis buku apa yang perlu dikoleksi berdasarkan kebutuhan pengguna. Maka DSS akan memberikan laopran buku dan judul-judul buku yang paling sering digunakan oleh pengguna. Jumlah buku terkait di perpustakaan juga menjadi salah satu pertimbangan DSS dalam memberikan hasil.
DSS dalam prosesnya membutuhkan komponen seperti database dan model base. Database adalah kumpulan tabel yang saling berelasi.
Sumber Pustaka:
Hutchinson, Sarah E, Sawyer, Stacey C.Computers and Information Systems. Irwin. 1996.
Murray, Thomas J.Computer Based Information Systems. Richard D. Irwin. INC 1985.
Stair, Raplh, Reynolds, George.Fundamentals of Information Systems. 3rd Edition. Thomson
Course Technology. 2006.
Pada jaman yang serba modern ini dapat dipastikan bahwa semua jenis organisasi di manapun sangat membutuhkan aliran informasi yang dipergunakan membantu kerja manajer perusahaan untuk mengambil suatu atau pun banyak keputusan yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut. Sistem informasilah yang bertugas untuk mengatur dan mengarahkan aliran informasi dalam peusahaan tersebut.
Ada 6 bagian Sistem informasi berbasis computer, diantaranya adalah : hardware ( perangkat keras ), software ( perangkat lunak ), data atau informasi, prosedur, komunikasi dan SDM. Prosedur adalah urutan langkah yang dilakukan untuk menyelesaikan satu atau lebih aktifitas pengolahan informasi.
Boehringer Ingelhiem adalah satu dari 20 perusahaan farmasi terbesar di dunia. Dengan pendapatan US$7.6 juta dan 32.000 pegawai di 60 negara, perusahaan ini memiliki beberapa manufaktur dan pemasaran obat, produk industri dan produk kesehatan hewan. Dengan jangkauan yang sangat besar manajemen akan merasakan kesulitan dalam mengambil keputusan. Makin besar perusahaan, makin lambat aliran informasi. Boehringer menyediakan sistem informasi bergerak untuk 1/3 pekerjanya yang bekerja di luar kantor. Sehingga informasi penjualan dapat diakses dan diperbarui oleh siapapun,kapanpun, dan dimanapun.
Berikut ini adalah tugas utama yang harus dilakukan oleh manajemen :
1. Perencanaan kegiatan manajer untuk menentukan tujuan dan membangun rencana jangka panjang dan pendek untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.
2. Pengelolaan struktur organisasi, standar dan prosedur kerja, rancangan kebijakan untuk melakukan aktifitas bisnis.
3. Penyediaan staff adalah tanggung jawab untuk identifikasi kebutuhan staff, rekrutmen, pelatihan dan penempatan.
4. Pengawasan mengarah ke pendampingan, bimbingan dan pengawasan terhadap
pekerja atau staff. Ini untuk membuat mereka selalu termotivasi, produktif dan
menghasilkan produk yang sesuai dengan kualitas yang ditentukan.
5. Pengendalian adalah tanggung jawab untuk memonitor kinerja organisasi dan ekonomi perusahaan serta lingkungan perusahaan sehingga langkah yang diambil meningkatkan kinerja dan keuntungan perusahaan.
Transaction ransaction Processing System ( TPS )
TPS adalah bisnis proses pertama yang dikomputerisasi dan tanpa IS, pencatatan dan pengolahan transaksi bisnis akan menghabiskan banyak waktu.
Contoh dari kegiatan TPS :
transaksi penjualan, transaksi peminjaman VCD, transaksi peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan. Pendaftaran anggota baru, pendaftaran mahasiswa baru, dan pembayaran registrasi. Laporan yang dihasilkan oleh TPS misalnya denda pengembalian buku harian. Daftar matakuliah semester gasal, dan KRS mahasiswa persemester.
Management Information System
MIS berperan untuk menyediakan informasi yang tepat kepada orang yang tepat pada waktu yang tepat dalam organisasi. Bentuk dari informasi pada umumnya berupa laporan untuk mendukung pengambilan keputusan.
Contoh laporan adalah laporan penggajian karyawan, laporan harian produksi produk baru, laporan
bulanan kredit pelanggan, laporan pendapatan bulanan, laporan waktu kerja karyawan, laporan transaksi sirkulasi perpustakaan, laporan pengeluaran bulanan
Decision Support System ( DSS )
DSS adalah sekumpulan orang, prosedur, software, database dan peralatan yang digunakan utnuk mendukung pengambilan keputusan dan pemecahan masalah dan berfokus dalam efektifitas pengambilan keputusansaat menghadapi permasalahan.
Contoh DSS : missal dalamk perpustakaan. Ketika pengelola ingin mengetahui jenis buku apa yang perlu dikoleksi berdasarkan kebutuhan pengguna. Maka DSS akan memberikan laopran buku dan judul-judul buku yang paling sering digunakan oleh pengguna. Jumlah buku terkait di perpustakaan juga menjadi salah satu pertimbangan DSS dalam memberikan hasil.
DSS dalam prosesnya membutuhkan komponen seperti database dan model base. Database adalah kumpulan tabel yang saling berelasi.
Sumber Pustaka:
Hutchinson, Sarah E, Sawyer, Stacey C.Computers and Information Systems. Irwin. 1996.
Murray, Thomas J.Computer Based Information Systems. Richard D. Irwin. INC 1985.
Stair, Raplh, Reynolds, George.Fundamentals of Information Systems. 3rd Edition. Thomson
Course Technology. 2006.
Langganan:
Postingan (Atom)